Kesendirian merupakan suatu hal yang sangat sering dirasakan oleh anak rantau. Namun, perasaan tersebut juga sangat jarang untuk diungkapkan kepada orang tua. Dan bila sudah saatnya untuk berkumpul bersama keluarga, maka kebahagiaan sejati telah datang.

Merantau tidak sesederhana pergi. Karena jauh dari keluarga merupakan hal yang susah untuk dijalani. Namun, tetap berbahagialah bagi para perantau karena semakin jauh berada dari orang tua, hati justru akan serasa semakin dekat.

Meskipun aku jauh dari keluargaku. Aku bahkan dengan sekuat tenaga untuk bisa membahagiakannya. Karena dalam setiap sujud mereka akan selalu menjadi pengiring langkahku menuju tangga kesuksesan.

Sesungguhnya merantau akan mmeberikanmu berbagai pengalaman hidup. Pergilah sejauh mungkin selagi kamu bisa tetapi jangan sampai lupa jalan kembali pulang.

Saat sakit menjalar, jarang bagi seorang rantau untuk bisa terus terang kepada orang tua. Kami tidak mau untuk merepotkan orang tua karena keluhan yang kami torehka. Kabarapun selalu kami usahakan untuk bilang sehat agar tidak menambah beban pikiran mereka yang menunggu di rumah.

Di perantauan mungkin akan sungkan untuk pulang tetapi akan enggan untuk berangkat lagi.

Bagi kami, anak rantau. Hidup dengan hemat merupakan bagian dari sebuah perjuangan. Dan kami yakin, tidak akan ada proses yang akan mengkhianati hasil.

Kalau kamu ingin tahu betapa berharganya dan mahalnya tiket untuk pulang, kamu harus mencoba untuk merantau.

Aku sungguh bekerja keras karena aku sadar bahwa aku bukalah penikmat harta dari orang tua.

Merantau sebenarnya memiliki keindahan tersendiri yaitu kamu akan merasa selalu ada tempat untuk pulang,punya rindu yangharus dibayar tuntas, dan selalu memiliki agenda untuk bisa menghabiskan liburan.