Untuk apa kamu mencairkan hati yang beku ini, kalau pada akhirnya kamu akan membekukannya kembali?

Sudah ku coba berulang kali, namun tetap saja tak bisa. Ya, mungkin aku memang bukan untukmu.

Itu dulu kan? Bukan sekarang? Kalau begitu, buat apa kamu ungkit-ungkit lagi? Itu sudah basi untuk dibahas kembali.

Mempunyai hanya satu sahabat akan lebih berharga dari seribu teman yang hanya bisa mementingkan diri sendiri.

Cinta dikatakan sejati tidaklah datang tiba-tiba, harus dilalui bersama, menderita, menangis, tertawa, gundah dan gulana.

Jarak mengikatku untuk membuatmu menjadi seperti bulan, yang hanya bisa kupandang dari jauh.

Maka jatuh cintakan aku padamu sedalam-dalamnya cinta dalam hati, dan jauhkanlah aku dari perasaan-perasaan yang menjauhi cinta.

Dengan ilmu jadi lebih mudah, dengan cinta hidup jadi lebih indah, dengan iman hidup jadi lebih terarah.

Anda tidak usah menjelaskan semuanya, namun anda cukup memperbaikinya saja.

Ikatan perkawinan bukanlah hanya melulu tentang mempersatukan perasaan cinta dari dua insan yang berbeda, tapi juga upaya menyatukan dua pemahaman diri yang saling berbeda arah.